.
Ditahun anggaran 2012, teruntuk program pemberdayaan masyarakat melalui pemberian fasilitas tangkap kepada nelayan, berupa pengadaan pukat tramel net dan gil net. Sedangkan teruntuk pelaksanaan program fisik sarana prasarana perikanan , terkait pembagunannya saat sekarang masih pada tahap pemeriksaan fisik oleh panitia PHO untuk ditindaklanjuti dalam kaitan pencairan dana guna pelaksanaan program.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kab.Belu, Ferdi Rame SIP, M.Si saat diwawancara terkait pelaksanaan progarm perikanan diwilayah Kab.Belu, hingga akhir tahun 2012.
Menyinggung tentang potensi perikanan tangkap maupun budidaya diwilayah Kab.Belu, dijelaskan Kadis Kelautan dan Perikanan, Ferdi Rame dari kedua wilayah potensi perikanan, terkhusus untuk potensi pantai utara, walaupun dengan kondisi lahan tambak yang ada namun dianggap masih berskala kecil, sehingga lebih dimungkinkan pada pengembangan perikanan tangkap. Sedangkan pada wilayah pantai selatan dengan kondisi luas lahan yang memungkinakan, potensi perikanan lebih pada pengembagan budidaya air payau atau pengelolaan tambak.
Diungkapkan Kadis Perikanan Belu, hal pengelolaan bidang perikanan, dari tahun ke tahun melalui pihak Dinas Kelautan dan Perikanan Belu, selalu berupaya bagaimana membimbing dan mendampinggi dalam upaya meningkatkan produksi serta produktifitas, namun juga diakui dalam berbagai upaya tersebut terdapat kendala keterbatasan tenaga penyuluh yang juga merupakan bagian pelaksana pengelolaan bidang perikanan, sedangkan hal peningkatan sumber daya manusia dalam kaitannya ditahun 2012, terdapat berbagai kegiatan pelatihan kelompok oleh pihak Pemerintah Pusat, tentang mekanisme ataupun hal penggunaan peralatan tangkap yang telah diberikan oleh pemerintah. rri (rep.ferdy/edt.ans netu)
Sekali di Udara Tetap di Udara, RRI Atambua Keren Abis,,,
BalasHapus